Koalisi Sairoon mengajukan RUU yang jika disahkan mengharuskan semua personel militer asing meninggalkan negara itu dalam waktu satu tahun
walaupun Soviet adalah negara super power dengan kekuatan intelijen, militer, persenjataan dan perekonomian yang ditakuti, namun karena rapuhnya ideologi dan dasar pembangunan negara, maka tanpa serbuan kekuatan militer asing tanpa konflik militer internal, Soviet hancur lebur berantakan.
AS dan sekutunya menyerbu Afghanistan pada tahun 2001 atas klaim bahwa rezim Taliban saat itu menyembunyikan para teroris Al-Qaeda, yang bertanggung jawab atas serangan 11 September di AS
Hal ini dilakukan pasca terbunuhnya komandan Pasukan Quds Iran, Jenderal Qassem Soleimani, dalam serangan udara Amerika Serikat (AS).
Taliban meningkatkan serangannya dalam beberapa pekan terakhir, mengambil distrik pedesaan dan ibu kota provinsi sekitarnya, setelah Presiden AS Joe Biden mengatakan pada April pasukan AS akan ditarik pada September, mengakhiri kehadiran militer asing selama 20 tahun.
Kedua pemimpin tersebut mengkritik peran pasukan militer asing dalam konflik yang sedang berlangsung di Suriah.